Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Diet Pada Pasien Gagal Ginjal Kronis Yang Menjalani Hemodialisa Di Rumah Sakit Meilia Depok
DOI:
https://doi.org/10.37012/jik.v17i1.2762Keywords:
Penyakit Ginjal Kronik (PGK), Kepatuhan Diet, Pasien HemodialisaAbstract
Di seluruh dunia, saat ini Penyakit Ginjal Kronik (PGK) masih menjadi salah satu penyakit penyebab kematian tertinggi, termasuk di Indonesia. Penyakit ginjal kronik adalah terjadinya malfungsi ginjal yang bersifat irreversible dan tidak dapat dikembalikan kondisinya seperti semula. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kepatuhan diet pada pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisa di Rumah Sakit Meilia Tahun 2024. Metode pada penelitian ini bersifat kuantitatif dan menggunakan desain penelitian cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pasien rawat jalan unit hemodialisa di Rumah Sakit Meilia tahun 2024. Sampel yang digunakan adalah 83 responden dengan teknik pengambilan sampel total sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner data karakteristik responden,kuesioner kepatuhan diet, kuesioner pengetahuan dan kuesioner dukungan keluarga. Analisis yang digunakan adalah uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 73 orang pasien (88%) patuh terhadap diet. Ada hubungan yang signifikan antara jenis kelamin (p-value = 0,019), pekerjaan (p-value = 0,026), tingkat pengetahuan (p-value = 0,001), dukungan keluarga (p-value = 0,000) dan lamanya menjalani hemodialisa (p-value = 0,000) dengan kepatuhan diet. Tidak terdapat hubungan yang signifikan usia dengan kepatuhan diet. Disarankan bagi pasien untuk meningkatkan pengetahuan, mematuhi diet dan keluarga diharapkan selalu memberikan dukungan dan perhatian kepada pasien hemodialisa.
Kata Kunci: Penyakit Ginjal Kronik (PGK), Kepatuhan Diet, Pasien Hemodialisa
Abstract
Chronic Kidney Disease (CKD) remains one of the leading causes of death worldwide, including in Indonesia. Chronic kidney disease is a condition in which kidney function deteriorates irreversibly and cannot return to its normal state. The purpose of this study was to determine the factors associated with dietary compliance among patients with chronic kidney failure undergoing hemodialysis at Meilia Hospital in 2024. This study used a quantitative method with a cross-sectional research design. The population consisted of all outpatients in the hemodialysis unit at Meilia Hospital in 2024. A total of 83 respondents were included using a total sampling technique. Research instruments included a respondent characteristics questionnaire, a dietary compliance questionnaire, a knowledge questionnaire, and a family support questionnaire. The data were analyzed using the chi-square test. The results showed that 73 patients (88%) were compliant with their diet. There were significant associations between dietary compliance and gender (p-value = 0.019), occupation (p-value = 0.026), level of knowledge (p-value = 0.001), family support (p-value = 0.000), and the length of time undergoing hemodialysis (p-value = 0.000). No significant association was found between age and dietary compliance. It is recommended that patients increase their knowledge and adhere to dietary guidelines, and that families consistently provide support and attention to hemodialysis patients.
References
Agustani, A., Sari, R. P., & Mulyadi, D. (2022). Analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pasien gagal ginjal kronik dalam menjalani hemodialisa di Unit Hemodialisa RSUD 45 Kuningan 2021. Journal of Public Health Innovation Health Sciences Journal, 2(2). https://doi.org/10.34305/jphi.v2i2.411
Anggraeni, T. (2021). Hubungan tingkat pengetahuan dan dukungan keluarga dengan kepatuhan diet pada pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisa di RS Puri Husada Yogyakarta [Skripsi, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta].
Auryl, S. (2024). Hubungan lamanya menjalani terapi hemodialisis dengan tingkat kepatuhan diet cairan pada pasien gagal ginjal kronis [Skripsi, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa].
Dai, L., et al. (2017). Clinical global assessment of nutritional status as predictor of mortality in chronic kidney disease patient. PLOS ONE, 12(12), 1–17. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0186659
Desitasari. (2015). Hubungan tingkat pengetahuan, sikap dan dukungan keluarga terhadap kepatuhan diet pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru Riau [Skripsi, Universitas Riau].
Dinas Kesehatan Jawa Barat. (2022). Profil kesehatan Kota Depok. Dinas Kesehatan Kota Depok.
Febriani, H. (2021). Hubungan lama menjalani hemodialisis dengan self care di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang [Skripsi, Universitas Islam Sultan Agung Semarang].
Heriansyah, A., Subagyo, A., & Andriani, L. (2019). Gambaran ureum dan kreatinin pada pasien gagal ginjal kronis di RSUD Karawang. Jurnal Kesehatan, 1(1).
Idris, N. R. (2023). Hubungan pengetahuan gizi dan lama menjalani hemodialisis terhadap kepatuhan diet pasien di Unit Hemodialisa Rumah Sakit Tabrani Pekanbaru [Skripsi, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau].
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Pedoman nasional pelayanan kedokteran tata laksana penyakit ginjal kronik. https://kemkes.go.id
Laksono, H., et al. (2019). Faktor-faktor yang memepengaruhi kepatuhan pasien gagal ginjal kronik dalam menjalani program terapi hemodialisis di RS PKU Muhammadiyah Gombong [Laporan Penelitian, STIKES Muhammadiyah Gombong].
Lestari, E., Sari, D., & Indah, P. (2023). Hubungan pengetahuan pasien tentang penyakit gagal ginjal kronis dengan kepatuhan diet di ruang hemodialysis RSUD Lawang. Jurnal Prima Wiyata Health, 4(1).
Liyanage, T., Ninomiya, T., Jha, V., Neal, B., Patrice, H. M., Okpechi, I., ... & Perkovic, V. (2022). Prevalensi penyakit ginjal kronis di Asia: Tinjauan dan analisis sistematis. BMJ Global Health, 7(1), e007525. https://doi.org/10.1136/bmjgh-2021-007525
Manguma, C., Rompas, S., & Pondaag, L. (2014). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pasien GGK yang menjalani hemodialisis di BLU RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou Manado. Universitas Sam Ratulangi. http://fkm.unsrat.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/artikel-chrismanguma-101511219.pdf
Masulili, S., & Serly, S. (2017). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pasien hemodialisa dalam menjalani diet di RSUD Undata Palu. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 4(2).
Naryati, & Nugrahandari, M. E. (2021). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan diet pada pasien gagal ginjal kronik melalui terapi hemodialisa. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 7(2).
Paath, J. P. A., Luntungan, M., & Sondakh, B. (2020). Study cross sectional: Dukungan keluarga dengan kepatuhan hemodialisa pada pasien gagal ginjal kronis. Jurnal Keperawatan (JKp), 8(1), 106–112.
Rahayu, C. E. (2019). Pengaruh kepatuhan diet pada pasien gagal ginjal kronis di Unit Hemodialisa Rumah Sakit Sumber Waras. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 11(1).
Rahayu, T. (2019). Teknik menulis review literatur dalam sebuah artikel ilmiah. https://doi.org/10.31227/osf.io/z6m2y
Rendi, M. C., & Margareth. (2015). Asuhan keperawatan medikal bedah dan penyakit dalam. Yogyakarta: Nuha Medika.
Salawati, L. (2016). Analisis lama hemodialisis dengan status gizi penderita penyakit ginjal kronik. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala, 16(2), 64–68.
Sarastika, D., Siregar, R., & Wibowo, Y. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik (GGK) yang menjalani terapi hemodialisa di RSU Royal Prima Medan. Jurnal Riset Hesti Medan, 4(1).
Sidabutar, R. R., Siagian, D., & Lubis, S. H. (2020). Faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan diet pasien penyakit ginjal kronik di RSU Sri Pamela Medika Nusantara Tebing Tinggi tahun 2020. Public Health Journal, 9(2).
Smeltzer, C. S. (2012). Buku ajar keperawatan medikal bedah (ed. Bahasa Indonesia). Jakarta: EGC.
Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. (2013). Buku ajar keperawatan medikal bedah Brunner & Suddarth (Edisi ke-8, A. Waluyo et al., penerj.). Jakarta: EGC.
Sumigar, G., Rompas, S., & Pondaag, L. (2015). Hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan diet pada pasien gagal ginjal kronik di Irina C2 dan C4 RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. eJournal Keperawatan (e-Kep), 3(1).
Widiany, F. L. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan diet pasien hemodialysis. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 14(2).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Rita Fitriyanti, Ratih, Fitri Widianti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Ilmiah Kesehatan allows readers to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of its articles and allow readers to use them for any other lawful purpose. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions. Finally, the journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions Authors are allowed to archive their submitted article in an open access repository Authors are allowed to archive the final published article in an open access repository with an acknowledgment of its initial publication in this journal.

Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.