PERBANDINGAN PENGETAHUAN, AKTIVITAS FISIK DAN STATUS GIZI SISWA/I ANTARA SD NEGERI X dan SD SWASTA Y DI KABUPATEN BOGOR 2017

Authors

  • Dipo Wicaksono Universitas Mohammad Husni Thamrin, Indonesia
  • Ria Okta Hablina Universiatas Mohammad Husni Thamrin, Indonesia

Abstract

Pengetahuan gizi pada anak sangatlah penting untuk menunjang bagaimana pola makan yang baik dari anak tersebut, selain itu dengan pengetahuan gizi yang baik juga status gizi anak juga akan bisa ikut baik tidak kurang maupun berlebih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan  pengetahuan, aktivitas fisik dan status  gizi siswa/I SD Negeri X dan SD Swasta Y di Kabupaten Bogor 2017. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan pengetahuan, aktivitas fisik dan status gizi siswa/I antara SD Negeri X dan SD Swasta Y di Kabupaten Bogor 2017. Pengetahuan gizi diperolah rata-rata pengetahuan gizi siswa/I SD Negeri X adalah 63,33, dengan standar deviasi 16,17 dan rata-rata pengetahuan gizi siswa/I SD Swasta Y adalah 77,72 ,dengan standar deviasi 15,80. Aktifitas fisik bahwa rata-rata aktifitas fisik siswa/I SD Negeri X adalah 1,23 dengan standar deviasi 0,4 sedangkan rata-rata aktivitas fisik siswa/I SD Swasta Y adalah 1,07 dengan standar deviasi 0,3. Status gizi diperoleh rata-rata status gizi siswa/I SD Negeri X adalah 0,54 dengan standar deviasi 1,3 sedangkan rata-rata status gizi siswa/I SD Swasta Y adalah 0,85  dengan standar deviasi 1,3.

Author Biographies

Dipo Wicaksono, Universitas Mohammad Husni Thamrin

Program Studi Gizi

Fakultas Kesehatan

Ria Okta Hablina, Universiatas Mohammad Husni Thamrin

Program Studi Gizi

Fakultas Kesehatan

References

Anggraeni, Angky. 2014. Hubungan Pola Konsumsi Makanan Jajanan dengan Status Gizi dan Kadar Kolesterol Pada Anak Sekolah Dasar Negeri IKIP I Makassar.

Anonim. 2002. Memilih Makanan dan Jajanan yang Sehat. Balitbang Depdiknas dan Lembaga Penelitian IPB. Bogor.

Aprilia, Ayu. 2015. Obesitas Pada Anak Sekolah Dasar, Bandar Lampung Jurnal Kedokteran, Volume 4 Nomor 7 Juni 2015, hlm 45 -48.

Arisman, MB,M.Kes. (2010). Obesitas, Diabetes Melitus, & Dislipidemia Konsep, teori dan penanganan aplikatif. Jakarta , EG

Astaty Juni, 2013. Hubungan Citra Tubuh, Aktivitas Fisik dan Pola Konsumsi dengan Status Gizi (imt/u) pada remaja puteri di SMP Makarya Kebayoran Lama Jakarta

Selatan.

Badan Ketahanan Pangan. 2012. Standar Pelayanan minimal bidang ketahanan pangan.

Medan : Badan Ketahan Pangan.

Barasi Mary A. (2007). Nutrition at a Glance. Erlangga: PT Gelora Aksara Pratama Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat UI.

Depkes RI. 2004. Hygiene Sanitasi Makanan dan Minuman (HSMM). Buku Pedoman Akademi Penilik Kesehatan. Jakarta.

Desmita. 2011. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Dwijana, Parlin. 2014. Faktor Determinan Kegemukan Pada Anak Sekolah Dasar dengan

Status Sosial konomi Keluarga Menengah Ke Bawah Tahun 2013. Universitas

Indonesia. 2013.

Emilia, E., 2008. Pengembangan Alat Ukur Pengetahuan, Sikap dan Praktek pada Gizi Remaja. Diakses 23 Juni 2018. http://repository.ipb.ac.id/.

Fitriyanti, R. 2016. Perbandingan Pola Konsumsi Sarapan, Pengetahuan, Aktivitas Fisik Dan Status Gizi Antara Siswa/I di SD Negeri 1Wanaherang dan SD Swasta Al

Azhar Syifa Budi di Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor Tahun 2016. Universitas MH. Thamrinn. Jakarta.

Hastono, Sutanto Priyo. 2006. Analisis Data kesehatan. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Indonesia Jakarta.

Haryono, Vergo Hary 2015. Hubungan Gaya Hidup Dengan Kejadian Obesitas Pada Anak Usia 3 Tahun Di Wilayah Kerja Puskesmas Asemrowo Kota Surabaya. Skripsi Keperawatan. Hal-11.

Irianto, K. 2007. Gizi dan Pola Hidup Sehat. CV. Yrama Widya. Bandung.

Irianto, DP. 2007. Panduan Gizi Lengkap : Keluarga dan Olahragawan. CV. Andi offset. Yogyakarta.

Kementrian Kesehatan RI. (2010) Direktorat Jendral Pegendalian Penyakit dan Penyehatan Linkungan. Pedoman Pengendalian Obesitas. Jakarta

Khomarun. 2013. Pengaruh aktivitas fisik terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi stadium I posyandu lansia desa makan haji. Jurnal terpadu ilmu kesehatan Vol 2(2) : 41-155.

Khomsan, Ali. 2000. Teknik Pengukuran Pengetahuan Gizi. GMSK – IPB Bogor.

Lemeshow S, 2010. Besar Sampel Dalam Penelitian Kesehatan. Yogyakarta : UGM Press.

Lubis, RR. 2015. Pola Makan Sehat

http://renyrahmawatilubisreanerelfkm12.web.unair.ac.id/artikel_detail13939-Umum POLA%20MAKAN%20SEHAT.html Diakses 01 juli 2018 20:31.

Lumoindong, Adrian dan Nurhayati, 2013. Hubungan Obesitas Dengan Profil Tekanan Darah Pada Anak Usia 10-12 Tahun Di Kota Manado, Jurnal Kedokteran Volume 1, Nomor 1, Maret 2013, hlm. 147-153.

Maidelwita, yani. 2012. Pengaruh Faktor Genetik, Pola Konsumsi Dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Obesitas Pada Anak Kelas 4 – 6 Sd Sbi Percobaan Ujung Gurun Padang. Jurnal Kesmas. Hal. 1- 11.

Mastelin I., et al. 2009 physical activity reduces the imfluence of genetic effects on BMI and waist. Circumference : a study in young adult twlos. Int J. Obes, 3:2936.

National Health and Medicak Research Council. Clinical Practice Guidelines for Management of Overweight and Obesity in Adults, Adolescents and Children in Australia. 2013: 7.

Notoatmodjo. 2002. Metodologi Penelitian Kesehatan. PT Rineka Citra: Jakarta.

Nuzrina, Rachmanida. Melani, Vitria. Ronitawati, Putri. 2016. Penilaian Status Gizi Anak Sekolah Dasar Duri Kepa 11 Menggunakan Indeks Tinggi Badan Menurut Umur

dan Indeks Massa Tubuh Menurut Umur. Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Kesehatan,

Universitas Esa Unggul. Jakarta Barat. Jurnal Abdimas Vol:3 No:1.

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas,2013), Prevalensi Anak gemuk 5-12 Tahun Jakarta.

Sada, Veni, Djunaed .2012. Hubungan Body Image, Pengetahuan Gizi Seimbang, Dan Aktifitas Fisik Terhadap Status Gizi Mahasiswa Politeknik Kesehatan Jayapura. Media Gizi Masyarakat Indonesia, Vol.2, No.1, Agustus 2012:44-48.

Sarasvati, 2010. Cara holistik dan Praktis Atasi Obesitas. Jakarta : PT. Bhuana Ilmu Popular.

Sitorus, L. 2007. Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Siswa Sekolah Dasar Tentang Makanan dan Minuman yang Mengandung Bahan Tambahan Makanan pada Sekolah Dasar di Kecamatan Medan Denai. Skripsi FKM USU. Medan.

Suhardjo dkk.2006. Pangan, gizi dan pertanian Jakarta : Universitas Indonesia

Suhardjo. 2007. Arti penting pendidikan mitgasi bencana dalam mengurangi resiko bencana. Yogyakarta : Universitas Islam Indonesia Yogya Press.

Sulistyoningsih, Handayani. 2012. Gizi untuk Kesehatan Ibu & Anak. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Sunarto dan Agung Hartono. 2008. Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Supariyasa. 2002. Gizi masyarakat Jakarta : PT. Elex Media.

Supariasa,dkk.2006. lakukan aktifitas fisik 30 menit sehari. Jakarta.

Supariasa, Bakri, fajar. 2012. Penilaian Status Gizi. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Supriyanto,Agus. 2016. Perbedaan Aktivitas Jasmani Siswa Putra Dan Putri Saat Istirahat

Sekolah Di Wilayah Urban Provinsi Diy. Skripsi Ilmu Keolahragaan.Hal – 36.

Susetyowati. 2013. Rencana keegiatan pembelajaran. Universitas Gajah Mada : Yogyakarta.

Teshome, Pragya, Debebe .2013 Prevalence And Associated Factors Of Overweight And Obesity Among High School Adolescents In Urban Communities Of Hawassa, Southern Ethiopia. Hawassa College of Health Science, School of Nutrition, Food Science and Technology. Vol. 1(1), 23-36 (2013).

Trichesa and Elsa.2005. Obesity, eating habits and nutritional knowledge among school

children. Secretaria de Educação da Prefeitura Municipal. Dois Irmãos, RS, Brasil.

Departamento de Pediatria, da Universidade Federal do Rio Grande do Sul. Porto Alegre, RS, Brasil. Rev Saude Publica 2005;39 (4).

United For Children (UNICEF). 2012. Indonesia Laporan Tahunan United Nations of Defelopment Programme (UNDP) Human Development report tahun 1990-2011 New York : Oxpord University Press.

Wansink, B., Mitsuru, S., Adam, B. 2013. Association of Nutrient-Dense Snack Combinations With Calories and Vegetable Intake. Pediatrics, 131 (1): pp. 22-29.

Widiaritini, Rafal. 2014. Aktivitas fisik, strees dan obesitas pada PNS. Jurnal kesehatan masyarakat nasional Vol 7(8).

Widyakarya Nasional pangan dan gizi (WKNPG)VI.1998. lembaga ilmu pengetahuan Indonesia. Jakarta.

World Healt Organization (WHO). 2010. Physicak activity in guide to community preventive service.(Diakses pada 20 mei 2017).

World Healt Organization (WHO).2014. Commission on Ending Childhood Obesity. Geneva, World Healt Organization, Departement of Noncommunicable disease

surveillance.

Yulaeny, Mona , Umi .2015. Hubungan Antara Pola Makan Dengan Kejadian Obesitas Pada

Anak Usia 7-12 Tahun Di Sd Mardi Rahayu Ungaran Kabupaten Semarang. Jurnal

Keperawatan. Hal. 1-8.

Yusuf, Syamsu. 2006. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT. Remaja

Rusda Karya.

Yusuf, Syamsu dan Nani M. Sugandhi. 2011. Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Y.F. Balawati, A Khomsan. W Dwiariani. 2004. Pengantar pangan dan gizi. Jakarta : Penebar Swadaya.

Downloads

Published

2018-08-30

Citation Check