ANALISIS SAKARIN DALAM SELAI TIDAK BERMEREK YANG DI JUAL DI PASAR PODOK GEDE BEKASI DENGAN METODE TITRASI ALKALIMETRI
Abstract
Selai merupakan bahan makanan yang kental/semi padat, terbuat dari campuran 45 bagian berat buah-buahan dan 55 bagian berat gula. Bahan Tambahan Pangan (BTP) adalah bahan yang ditambahkan ke dalam pangan untuk mempengaruhi sifat atau bentuk pangan. Zat pemanis buatan merupakan zat yang dapat menimbulkan rasa manis atau dapat membantu penerimaan terhadap rasa manis tersebut, sedangkan kalori yang dihasilkan jauh lebih rendah daripada gula. Sakarin adalah zat pemanis buatan tanpa kalori, tetapi memiliki daya kemanisan 300 kali dari gula pasir. Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat sakarin dalam selai dan untuk mengetahui kadar sakarin dalam selai yang dijual di pasaran dengan menggunakan metode titrasi Alkalimetri. Dari hasil pemeriksaan lima sampel selai menunjukkan semuanya positif dengan kadar yang tidak memenuhi persyaratan dari SNI-01-6993-2004 Tentang Bahan Tambahan Pangan Pemanis Buatan dalam produk selai yaitu tidak melebihi dari 200 mg/kg.
Kata Kunci: Selai, pemanis buatan, sakarin, titrasi alkalimetri
References
Anggrahini, Sri. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Pada Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada, 2008.
Anonimus, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 33 Tentang Bahan Tambahan Pangan, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, 2012.
Astawan, Made dan Mita Wahyuni. Teknologi Pengolahan Pangan Nabati Tepat Guna, Edisi Pertama, Akademika Pressindo, Jakarta, 1991.
Badan Standarisasi Nasional (BSN) SNI 01-6993-2004. Tentang Bahan Tambahan Pangan Pemanis Buatan-Persyaratan Penggunaan Dalam Produk Pangan, Jakarta 2004.
Bararah, Vera Farrah. Studi Paparan dan Metabolit Sakarin (Pemanis Buatan) Pada Jajanan Anak-Anak, Skripsi Universitas Indonesia, Depok, 2008.
Cahyadi, Wisnu. Analisis dan Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan,Bumi Aksara, Jakarta, 2008.
Day, R.A. dan A.L. Underwood. Analisa Kimia Kuantitatif, Edisi Keempat, Erlangga, Jakarta, 1981Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan, Farmakope Indonesia,Edisi IV, Departemen Kesehatan R.I, Jakarta, 1995.
Gandjar, Ibnu Ghalib dan Abdul Rohman. Kimia Farmasi Analisis, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2007.
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Jurnal Ilmiah Gizi Kesehatan allows readers to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of its articles and allow readers to use them for any other lawful purpose. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions. Finally, the journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions Authors are allowed to archive their submitted article in an open access repository Authors are allowed to archive the final published article in an open access repository with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.