Pemodelan Nebulizer Ultrasonic Portable dengan Kontrol Arduino Nano
Abstract
Latar belakang: Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013 menunjukkan prevalensi asma di Indonesia 4,5%, tertinggi pada kelompok umur 25-34 tahun dan 35-44 tahun (5,7% dan 5,6%), dan tertinggi pada kelompok petani/nelayan/ buruh 4,9%. Nebulizer merupakan pilihan terbaik pada kasus-kasus yang berhubungan dengan masalah inflamasi pada penderita asma atau PPOK (Penyakit Paru Obstruksi Kronis). Tujuan: Merancang, membangung dan menguji alat Nebulizer Ultrasonic menggunakan baterai sebagai sumber daya dilengkapi timer. Metode: Penelitian eksperimen menggunakan framework SDLC (System Development Life Cycle), dengan tahapan analisa kebutuhan pengguna, merancang, membuat dan menguji alat. Hasil: Modul Nebulizer Ultrasonic Portable menggunakan kontrol arduino nano dapat berkerja sesuai dengan fungsinya pada timer Error relatifnya 2.89 % dan penyimpangan 0.0225.
References
Andica Fernando.(2016).Modifikasi Nebulizer Kompressor Dengan Menambahkan Pengaturan Timer dan Detektor Cairan Obat Sebagai Batasan Waktu Terapi Pemberian Pada Penderita Asma.Jurnal Penelitian.Teknik Eelektro.Universitas Negri Bengkulu.
Nebulizer. http://dwinurulhidayah2.blogspot.com/2014/01/nebulizer.html diakses pada tanggal 7 Juli 2019,jam 1:33 AM.
Heru Sundaru,Sukanto.(2015).Ilmu Penyakit Dalam.Hal 487 Asma Bronkial.Buku Ajar.
Rangkuti, Syabhan.(2016). Arduino & Proteus Simulasi dan Praktik. Bandung: Informatika.
Wafeshare.(2015).0.96 inch OLED Module User Manual.
Riza Maulana. (2016). Pemanfaatan Sensor Piezoelektrik Sebagai Penghasil Summber Energi Pada Sepatu.jurnal penelitian teknik elektro universitas muhammadiyah Surakarta
Kevin dan Fahraini,Bacharuddin.(2017). Sistem Peringatan Sisa Pulsa Pada KWH Meter Digital Prabayar. Jurnal Tesla, Vol.19, No.1, hal.68-80.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Journal Hospital Technology and Mechatronics allows readers to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of its articles and allow readers to use them for any other lawful purpose. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions. Finally, the journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions Authors are allowed to archive their submitted article in an open access repository Authors are allowed to archive the final published article in an open access repository with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.