Gambaran Kadar Kreatinin Pada Penderita Hipertensi Di Rumah Sakit Dr.Abdul Radjak Salemba
DOI:
https://doi.org/10.37012/anakes.v7i2.684Abstract
Hipertensi merupakan keadaan seseorang yang mengalami peningkatan tekanan darah di atas nilai normal. Hipertensi dapat menyebabkan pembuluh darah pada ginjal mengkerut (vasokonstriksi) sehingga aliran nutrisi ke ginjal terganggu dan mengakibatkan kerusakan sel - sel ginjal dan dapat menyebabkan terjadinya gangguan fungsi ginjal. Kreatinin merupakan suatu produk biokimia metabolisme otot dan di keluarkan dari tubuh melalui filtrasi ginjal. Tujuan penelitian untuk mengetahui kadar kreatinin pada penderita hipertensi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Tempat penelitian di laboratorium Rumah sakit dr. Abdul Radjak Salemba. Menggunakan data sekunder berdasarkan  catatan rekam medis  pada periode Desember 2020 – Februari 2021. Pemeriksaan kadar kreatinin ini menggunakan alat Mindray BS-380. Berdasarkan data rekam medis didapat sebanyak 40 orang penderita hipertensi yang melakukan pemeriksaan kadar kreatinin dengan hasil abnormal sebanyak 15 pasien  (37,5%). Penderita hipertensi berdasarkan usia  di  jumpai pada usia >59 tahun yang mengalami peningkatan kadar kreatinin sebanyak 7 pasien (17,5%). Penderita hipertensi dengan kadar kreatinin berdasarkan jenis kelamin laki-laki sebanyak 22 pasien (55%) dan berdasarkan pasien yang lama menderita hipertensi   >5 tahun mengalami peningkatan kadar kreatinin sebanyak 8 orang pasien (20.%). Dari hasil penelitian  ini  dapat disimpulkan bahwa penderita hipertensi laki-laki memiliki resiko peningkatan kadar kreatinin lebih besar di bandingkan perempuan. Komplikasi hipertensi dapat dicegah melalui medical chek up (MCU) secara berkala, sehingga komplikasi terhadap gangguan ginjal dapat dihindari. Hal ini menunjukan bahwa penyakit hipertensi yang tidak terkontrol dapat mengakibatkan kadar kreatinin tinggi.
Kata kunci       :Kadar kreatinin, penderita hipertensi, fungsi ginjal
References
Adha Nurjanah (2012), Hubungan Antara Lama Hipertensi Dengan Angka Kejadian Gagal Ginjal Kronik di RSUD Dr. Moewardi Sukarta
Artiyaningrum B. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Tidak Terkendali Pada Penderita Yang Melakukan Pemeriksaan Rutin. Public Heal PeRSpect J. 2016;1(1).
Bistara, D.N. dan Kartini, Y. 2018. Hubungan Kebiasaan Mengkonsumsi Kopi dengan Tekanan Darah Pada Dewasa Muda. Jurnal Kesehatan Vokasional Vol. 3 No. 1.
Hidayati, S. (2018). Kajian Sistematis Terhadap Faktor Risiko Hipertensi di Indonesia. Journal of Health Science and Prevention, Vol.2(1), April 2018 ISSN 2549-919X.
Kemenkes, 2012, Masalah Hipertensi diIndonesia, (online),www.depkes.go.id, diakses April 2017
Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia tahun 2014. Jakarta : Kemenkes RI; 2015.
Lailatushifah, S. N. F. (2012). Kepatuhan Pasien Yang Menderita Penyakit Kronis Dalam Mengkonsumsi Obat Harian.
Mardona. 2013. Pengaruh Kadar Kreatinin Terhadap Tekanan Darah Pasien yang Berkunjung Di Laboratorium Rumah Sakit Umum Abunawas.
Manawan, AA, Rattu, AJM, Punuh, MI 2016, ‘Hubungan antara Konsumsi Makanan dengan Kejadian Hipertensi di Desa Tandengan Satu Kecamatan Eris Kabupaten Minahasa’, Jurnal Ilmiah Farmasi, vol.5, no.1, hlm.340 347 (Online Portal Garuda).
Sawicka K,Szczyrek M, Jastrzębska I, Prasał M, Zwolak A, Daniluk J, et al (2011). Hypertension-The Silent Killer. Journal of Pre- Clinical and Clinical Research. 5 (2): 43-46
Setyaningsih, A., D. Puspita, dan M. I. Rosyidi. Perbedaan Kadar Ureum dan Creatinin Pada Klien yang Menjalani Hemodialisa dengan Hollow Fiber Baru dan Hollow Fiber re-use di RSUD Unggaran. Jurnal Keperawatan Medikal Bedah. Volume 1. No 1. Unggaran: Stikes Ngudi Waluyo Unggaran, 2013.
Shanty Meita, 2011, Silent Killer Diseases, Javalitera, Yogyakarta
Tjekyan, R.M Suryadi. 2014. Prevalensi dan Faktor Risiko Penyakit Ginjal Kronik di RSUP Dr.Muhammad Hoesin Palembang 2012. Bagian Ilmu Kesehatan ,Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya, pp. 277
Triyanto, E. (2014). Pelayanan keperawatan bagi penderita Hipertensi Secara Terpadu. Yokyakarta: Graha Ilmu
Widhyari, S. D., Esfandiari, A. dan Cahyono, A. D. 2015. ‘Profil Kreatinin dan Nitrogen Urea Darah Pada Anak Sapi Friesian Holstein yang Disuplementasi Zn.’ 3(2), Pp. 45–50
Widyanto, F. C dan Triwibowo, C. (2013). Trend Disease Trend Penyakit Saat Ini, Jakarta: Trans Info Media.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Anakes :Â Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan allows readers to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of its articles and allow readers to use them for any other lawful purpose. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions. Finally, the journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions Authors are allowed to archive their submitted article in an open access repository Authors are allowed to archive the final published article in an open access repository with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.